Monday, April 15, 2013

rindu

KERINDUAN
Adakah engkau disana sepertiku
Memasuki dunia hayalanku yang mencaci
Aku berhayal berduaan dengan mu
Dimana aku dapat tertawa bersamamu, menggenggam tanganmu
Wahai cintaku disana
Mengapa kau tak mengenaliku
Kau tak tahu apa yang ada di hatiku
Kau tak tahu jika aku memandingi wajah indahmu
Adakah engkau disana sepertiku
Yang tidak sadarkan diri akan cinta yang bersemi
Yang tak mampu mengucapkan kedalaman kerinduan
Saat berhadapan dengan mu
Aku yang terkurung di ruang cinta dan kerinduan ku
Tak dapat berucap padamu, bahkan walau telah menyentuhmu
Setiap menatap matamu terasa menusuk ke jantung hati ku
Engkau cintaku, cinta terpendamku
Engkau rinduku, rindu tak bertuanku.

Sunday, April 14, 2013

Cita yang Tak Sampai

Puisi Nadlrotul Maghviroh

Semua orang punya cita-cita
Tanpa terkecuali
Terkadang hanya beberapa orang bisa menggainya
Dan yang lain hanya melihat mereka yang sukses
Mukin aku masuk didalamnya
Cita-cita kuanggap sebagai pendorong
Pendorongku tuk tetap hidup
Tapi...
Cita kujadikan seperti sebuah prasasti
Prasasti yang amat cantik
Tapi ayah tlah putuskan
Tukku tak skolah lagi, esok...
Kurasakan ada sedikit retakan disana
Diprasastiku...
Sakit menusuk kalbu...
Cukup tuk mengakhiri hidupku
Aku mulai berfikir...
Kenapa aku tidak menghancurkan sekalian
Agar tak ada sakit yang ku derita
Tangis yang ku ungkapkan
Air mata yang ku kluarkan
Menghancurkannya dengan caraku sendiri
Ini bodoh
Memang bodoh
Kenapa ku tangisi?
Walau ku menangis takkan merubah putusan ayah
Putusan pahit yang harusku telan bulat-bulat
Tak dapat menggapai cita diri

Embun yang tak berdaya


Puisi Anggun Langi Sripati Dewi

Aku memang bukan siapa-siapa
Diriku ?
Hanya setetes embun yang menyeruak tak berdaya
Hatiku ?
Hanya sebuah kalbu yang tak mampu berkata
Tapiii..
Tangisanku mengajarkan pentingnya air mata itu.
Dimana hawa sengsara akan ku usir
Tanpa setetes air mata

Semangat yang dulu pudar
Membuat ku semakin percaya
Bahwa takdir itu benar ada
Dan itu pasti selalu ada
Hasrat membangkitkanku
Tentang sebuah takdir yang mustahil berhembus kepadaku
Hingga akan membuat desir di padang pasir yang tandus
Untukku dan untuk yang menyayangiku

tulus cinta

tiada perasaan lain yang kumiliki saat ini,
kecuali perasaan cinta dan kasih sayangku terhadapmu
tiada,rasa lain yang aku miliki kecuali
rasa rindu ku yang sangat dalam kepadamu, dan
kini aku teramat merindukan dirimu
aku teramat merindukan kisah-kisah yang telah kita lewati saat-saat itu,
sepertinya ingatan itu telah melekat, dan membekas dalam pikiranku dan takkan pernah hilang
tiada gambaran dan lukisan lain di hatiku kecuali itu dirimu
hanya dirimu yang telah mengisi jiwa tubuh dan ruh ku dengan bayangan
dan memenuhinya dengan pikiran-pikiranku tentangngmu
semua hayalanku tertuju kepadamu
dimana ia tak pernah padam dan tak pernah hilang,
aku merasa aku takkan pernah mati, karena
aku merasa usiaku sangat lama untuk mencintai dirimu
hingga sekarang,
jika kau pertanyakan lagi.
Aku mencintaimu dengan sepenuh hati
dengan kesucian dan ketulusan jiwa yang aku miliki saat inigandan memenuhinya dengan pikiran-pikiranku tentangngmu
semua hayalanku tertuju kepadamu
dimana ia tak pernah padam dan tak pernah hilang,
aku merasa aku takkan pernah mati, karena
aku merasa usiaku sangat lama untuk mencintai dirimu
hingga sekarang,
jika kau pertanyakan lagi.
Aku mencintaimu dengan sepenuh hati
dengan kesucian dan ketulusan jiwa yang aku miliki saat ini